Hari Buku Nasional
Tanggal 17 Mei diperingati sebagai Hari Buku Nasional. Setiap kita diingatkan betapa pentingnya buku dalam kehidupan ini. Buku tidak hanya penting bagi pelajar dan mahasiswa atau profesi yang berkaitan dengan dunia Pendidikan. Siapa pun perlu mencintai buku.
Saya mulai mencintai buku dari saat masih duduk di bangku sekolah dasar. Waktu itu, sekolah saya adalah SD Inpres yang sedang digalakkan oleh pemerintah. Ketika saya kelas 4, sekolah saya mulai memiliki perpustakaan mini. Buku yang dikirim oleh pemerintah bagus-bagus. Bagus menurut saya yang masih sangat belia saat itu adalah karena bergambar dan berwarna.
Saya sering meminjam buku di perpustakaan. Sejak saat itu, saya mulai suka membaca. Hingga saat ini, salah satu tempat yang saya suka adalah toko buku. Berada di antara ribuan buku memberi kegembiraan tersendiri bagi saya. Saya pun membayangkan suatu saat buku saya dipajang di toko buku. Semoga.
Buku yang saya sukai adalah buku-buku religi, psikologi, motivasi, dan novel. Dari buku-buku yang saya baca, saya dididik untuk belajar memahami orang lain. Saya juga dididik untuk melihat segala sesuatu dari sisi yang positif, meskipun terhadap kejadian yang negative sekalipun. Saya juga dididik untuk mengurangi keluhan dan memperbanyak rasa syukur.
Membaca novel/buku non fiksi menumbuhkan rasa empati saya pada orang lain. Saya juga menjadi peka dengan kata atau ucapan orang lain, karena kata-kata itu menunjukkan kepribadian orang yang mengucapkannya. Selain itu, saya pun menjadi waspada karena tidak semua orang yang bersikap manis itu benar-benar manis niatnya. Tidak sedikit orang yang manis sikap dan kata-katanya tapi busuk sekali niatnya. Pun sebaliknya.
Meskipun terlambat, saya mengucapkan Selamat Hari Buku Nasional.