Erik Grönwall

Erik Grönwall

Erik Grönwall adalah jebolan Idol di Swedia tahun 2009 lalu. Namanya setahun terakhir kian melambung setelah menjadi vokalis dari group band Skid Row. Dari awal tampil di panggung idol, Erik memang selalu membuat para yuri terkagum-kagum dengan suaranya dan kepercayaan dirinya. Bahkan salah satu yuri yang sempat hadir yang merupakan vokalis dari group band legendaris asal Swedia-Europe-pun memujinya.

Saya tertarik menulis tentang Erik Grönwall karena perjalanan hidupnya memberi banyak hikmah. Tahun 2021, Erik mengidap penyakit leukimia. Dia harus menjalani proses pengobatan yang tidak sebentar. Berat badannya menyusut dan rambutnya pun mengalami kerontokan parah. Bahkan dia harus menjalani tranplantasi tulang sungsum. Akhirnya dia dinyatakan sembuh total.

Menurut Erik, selama menjalani proses penyembuhan itu, dia banyak membaca buku untuk merawat kesehatan mentalnya. Sedangkan dokter menangani bagian fisiknya. Dalam sebuah interview dia mengatakan bahwa sakit yang dia alami memberinya banyak pelajaran. Dia menjadi lebih banyak bersyukur dengan waktu yang dia miliki. Setiap bangun tidur, dia selalu merasa mendapatkan karunia yang tak terkira. Dia tidak pernah menyangka bahwa dia masih diberi kesempatan kedua untuk menikmati hidup.

Erik sempat menulis sebuah buku bersama seorang temannya. Buku itu diberi judul Vagen till Frikdom atau Road to Freedom. Satu quote yang menginspirasi penulisan buku itu adalah “Most people buy things they don’t need, with money they don’t have, to impress people they don’t like.” Sebelum sakit, dia tidak percaya bahwa segala sesuatu terjadi karena suatu alasan. Dia meyakini bahwa semua terjadi secara random saja. Setelah sakit, dia baru percaya bahwa tidak ada yang kebetulan dalam hidup ini. Dia tergetar ketika membaca sebuah postingan di Instagram yang berbunyi: “I am sorry to make you uncomfortable, but I have to make you move. God.”

Jika dulu sebelum sakit keinginannya pergi liburan ke suatu tempat, membeli rumah, membeli ini dan itu, setelah dia sembuh keinginannya adalah mengisi waktu dengan apa saja yang membuatnya bahagia. Dan yang membuatnya bahagia adalah menyanyi. Jadi, dia melakukan cover lagu dan ditayangkan di kanal YouTube miliknya. Salah satu lagu yang dia nyanyikan adalah lagu Skid Row berjudul 18 and Life. Dan inilah yang menjadi titik awal kisah hidupnya bersama Skid Row.

Bulan Maret tahun 2022 lalu, Skid Row membutuhkan vokalis. Para personil Skid Row menemukan cover lagu itu dan kemudian menawari Erik menjadi vokalis di group band mereka. Tentu saja Erik sangat terkejut dengan tawaran itu. Dia sempat terdiam beberapa saat ketika menerima tawaran itu. Bahkan Rachel Bolan dan Snake Sabo sempat yakin Erik menolak tawaran itu karena tidak kunjung menjawab. Namun, ketika ditanya sekali lagi Erik menjawab bersedia. Dia diam karena merasa kaget dan tidak percaya dengan tawaran itu.

Awalnya Erik hanya diminta menjadi vokalis untuk beberapa kali show saja. Tapi, akhirnya dijadikan sebagai vokalis tetapnya. Bahkan tak lama setelah itu mereka mengeluarkan album baru bertajuk The Gang’s All Here. Lagu-lagu yang ada dalam album itu keren-keren. Dalam sebuah interview, Scotti Hill-gitaris Skid Row-mengatakan bahwa kehadiran Erik memberikan energi baru bagi group bandnya. Dan para penggemar Skid Row pun merasa senang karena energi dan suara Erik mirip dengan suara vokalis awal Skid Row-Sebastian Bach.

Di bawah ini penampilan Skid Row membawakan lagu The Gang’s All Here di sebuah acara TV di Swedia. Keren sekali.

Saya menonton penampilan Erik saat audisi idol tahun 209 lalu. Memang keren. Dia bisa menyanyikan berbagai lagu dari group rock dunia dengan suara dan gaya yang sangat mengangumkan. Bahkan ketika ia menyanyikan lagu Van Hallen, salah satu yurinya adalah Joe Tempest-vokalis group band legendaris Europe. Pada penampilan lain, Erik menyanyikan lagu Europe yang fenomenal berjudul The Final Countdown.

Empat lagu Skid Row yang saya suka adalah I Remember You, In A Darkened Room, Into Another, dan 18 and Life. Musiknya benar-benar keren. Ketika menyimak Erik menyanyikan salah satu lagu itu di kanal YouTube-nya, saya pun terkagum-kagum. Tak heran dia dijadikan vokalis group band itu. Personil Skid Row yang saya sukai dari dulu adalah Dave ‘Snake’ Sabo. Dari berbagai interview yang saya simak, orangnya humble sekali. Dan sense of humor-nya juga bagus.

Berikut ini link cover lagu 18 and Life di kanal YouTube milik Erik Grönwall . Selamat menikmati suaranya yang memukau juga musiknya yang keren abiz.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca juga